Description
Alun-Alun Kota Madiun merupakan tempat yang menarik dikunjungi di pusat kota Madiun. Alun-Alun ini berfungsi utama sebagai lokasi upacara, berolahraga, bersantai, berkumpul, hingga menyelenggarakan acara seperti bazzar dan panggung hiburan. Alun-alun ini banyak mengalami perubahan karena pemerintah setempat berupaya mempercantik kawasan strategis di pusat kota.
Lokasi Alun-Alun Kota Madiun berada di pusat kota Madiun yang dikelilingi beberapa bangunan diantaranya Masjid Agung Madiun di sebelah barat, bangunan pertokoan di sebelah selatan, bangunan Presiden Plasa di sebelah timur, dan kantor pemerintahan serta bekas Bioskop Arjuna di sebelah utara. Petunjuk arah menuju tempat ini saat memasuki Kota Madiun cukup mudah dengan berpatok pada arah menuju kantor pemerintahan dan Alun-Alun. Area parkir menggunakan badan jalan yang kadang menyebabkan kemacetan kecil di sekitarnya.
Alun-Alun Madiun sudah tidak terlihat lagi seperti alun-alun karena telah dibangun menjadi taman. Area lapangan atau tanah lapang masih disisakan pada sebelah timur alun-alun. Trotoar jalan yang mengelilingi kawasan alun-alun telah dipercantik dengan keramik. Pada bagian utara alun-alun masih berdiri sebuah bangunan pendhopo. Selain itu Patung Kolonel Marhadi yang berdiri di sisi selatan alun-alun diperindah dengan lampu dan taman disekelilingnya
Taman Alun-Alun Kota Madiun menjadi salah satu sisi yang cukup favorit dikunjungi dibandingkan sisi yang lain. Beragam jenis pohon ditanam di sekitar taman ini dan kondisinya cukup terawat dengan baik. Pada siang hari rerimbunan tanaman yang ada cukup memberikan keteduhan dari sengatan sinar matahari. Sedangkan pada malam hari, lampu-lampu warna warni yang dipadang diantara pohon memberikan kesan unik dan menerangi area taman. Pengunjung diharapkan menjaga kebersihan taman dan tidak melakukan pengrusakan taman yang indah ini.
Pedagang di sekeliling Alun-Alun Kota Madiun cukup banyak dan menyediakan menu makanan yang beragam. Sebut saja batagor, tahu petis, penthol, sate ayam, bakso ayam, mie ayam, ronda, dan beraneka minuman. Harga yang ditawarkan cukup terjangkau untuk segenap lapisan masyarakat di sekitar Madiun. Hanya saja bangunan atau tenda pedagang kakilima terkesan kumuh dan kurang tertata dengan baik. Beberapa diantaranya bahkan menutupi tulisan Alun-Alun Madiun yang cukup menarik digunakan sebagai lokasi berfoto pagi pengunjung yang datang ke Kota Madiun.
Pengunjung Alun-Alun Kota Madiun mulai ramai ketika hari menjelang sore hari hingga malam hari. Kawasan ini menjadi salah satu tempat berkumpul atau nongkrong favorit bagi anak muda di sekitar Kota Madiun. Pembenahan kawasan alun-alun cukup berhasil memberikan wajah baru bagi Alun-Alun Kota Madiun. Kedepannya diharapkan dibuatkan tempat khusus dan melakukan penataan untuk pedagang kakilima agar tidak berjualan di trotoar tepi alun-alun.
There are no reviews yet.