Description

Goa Kreo Semarang yang berada di ibukota Jawa Tengah ini begitu terkenal di kalangan wisatawan. Tak heran jika cuaca cerah, antrian menuju ke sana begitu mengular. Meski tak ada angkutan umum menuju ke sana, tak menghalangi rasa penasaran wisatawan.

Gua ini terbentuk secara alami yang membedakan gua ini dengan gua lainnya adalah letaknya. lokasinya terletak di tengah waduk jatibarang, sebuah bendungan yang membendung Sungai Kreo. Sementara tiket masuk ke obyek wisata Goa Kreo termasuk murah meriah. Wisatawan cukup membayar beberapa ribu rupiah saja untuk bisa menikmati keindahan gua ini.

Daya tarik Gua Kreo

  • Legenda & Sejarah Goa Kreo Semarang

Menurut cerita yang beredar di masyarakat, gua ini dulunya merupakan petilasan Sunan Kalijaga. Alkisah Sunan Kalijaga sedang dalam perjalanan membawa kayu jati dari Jatibarang ke Demak. Namun beliau selalu kesulitan ketika membawanya melalui jalur darat. Akhirnya sang sunan melakukan tafakur (bertapa) di gua yang sekarang disebut Kreo ini. Tak berapa lama datanglah gerombolan monyet ekor panjang. Diantara monyet tersebut ada 4 ekor yang warnanya berbeda (merah, putih, kuning, emas).

Uniknya, sekawanan monyet ekor panjang ini membantu sang sunan memindahkan kayu. Menurut legenda, kayu tersebut akan digunakan membuat tiang Masjid Demak. Setelah berhasil memindahkan kayu, Sunan Kalijaga berterima kasih kepada kawanan monyet tersebut. Tak disangka, sekawanan monyet itu terus mengikuti sang sunan. Sang sunan berpesan kepada monyet untuk tinggal di sini saja menjaga kayu jati. “Mangreho”, yang berarti jagalah, yang akhirnya menjadi nama Goa Kreo.

Hingga sekarang sekawanan monyet ekor panjang masih menjadi penghuni gua ini hingga kini. Itulah sebabnya jangan kaget ketika mengunjungi tempat ini, wisatawan akan disambut sekelompok monyet. Pengunjung bisa memberi makan monyet dengan membawa makanan sendiri dari rumah.

  • melewati jembatan yang indah

Seperti disinggung sebelumnya, gua ini berada di tengah-tengah bendungan. Hal ini membuat pengunjung harus menyeberangi bendungan untuk sampai ke Goa Kreo. Untuk menyeberangi bendungan, ada jembatan melintang yang kokoh dan eksotis.

Sebelum melintasi jembatan merah yang kokoh tersebut, pengunjung harus menuruni beberapa anak tangga. Tak hanya sebagai penghubung untuk sampai ke goa, jembatan ini memiliki fungsi lain. Apalagi kalau bukan spot foto, karena memang keren bisa berfoto di jembatan ini.

  • Sunset di kawasn Gua Kreo

Menikmati keindahan matahari terbenam dari atas air memang memberi suasana lain. Itulah yang bisa pengunjung rasakan ketika berwisata ke Goa Kreo. Selain sebagai spot foto keren, melihat sunset dari jembatan akan memberi kedamaian tersendiri.

  • Pemandangan waduk dan bukit

Tak seperti di Goa Jatijajar yang di dalamnya terdapat diorama Lutung Kasarung. Gua ini tidak menawarkan eksotisme seperti itu. Goa Kreo lebih menawarkan keindahan pemandangan waduk dan bukit dengan pohon yang rindang.

Fasilitas

Untuk mengakomodasi segala kegiatan pengunjung di kawasan obyek wisata gua ini pengelola menyediakan berbagai fasilitas penunjang. Fasilitas pertama berupa kamar mandi yang ada di dalam (melewati jembatan). Selain itu juga ada mushola yang berada di bagian depan.

 

Video

Gallery

There are no reviews yet.

Be the first to review “Goa Kreo Semarang”

Your Rating for this listing
Choose to rate