Description

Salah satu kuliner yang khas dari daerah Karangasem adalah Nasi Sela. Nasi Sela adalah makanan khas karangasem yang berisi campuran nasi putih dan cacahan ubi berukuran kecil-kecil. pada tahun 1970-an Nasi Sela sempet populer dan menjadi makanan pokok masyarakat setempat karena pada saat itu beras sangat langka di Bali, hal tersebut menyebabkan sela (ketela/ubi) menjadi alternatif bahan campuran nasi, gaplek atau bahan makanan lain untuk menambah volume.

Nasi Sela yang mulanya merupakan makanan “pertahanan di masa krisis”, menjadi hidangan yang begitu menggugah selera. Banyak wisatawan yang gemar makan nasi sela ini. Baik itu wisatawan yang asia maupun eropa. Bahkan nasi sela memiliki kandungan gizi yang lebih baik daripada sekedar nasi putih biasa.

Nasi Sela merupakan makanan yang khas dari daerah Karangasem, namun anda juga dapat menemukan nasi sela di daerah lainnya di Bali. Keunikan nasi sela adalah rasanya yang khas dengan perpaduan nasi, sela (ketela/ubi), yang dicampur dengan varian lainnya.

Adapun dewasa ini nasi sela telah mengalami variasi pengolahannya, dimana biasanya nasi sela di campur dengan jukut (sayur) bejek, ada grago (udang kecil kecil), kacang tanah, jukut atau sayur bejek bumbu kalas (santan, daging, base gede) sambal bongkot, dan ayam betutu yang disuwir.

Selain varian tersebut nasi sela juga dicampur dengan lauk ayam betutu, sate kulit ayam, pindang tongkol, urab sayur kacang panjang berisi timun dan kacang merah, , pesan celengis, sambel matah, dan sambal teri. Tentu saja dengan campuran tersebut semakin menggugah selera makan anda.

Salah satu yang masih melestarikan nasi sela adalah Nengah Sukerti. Mantan anggota DPRD Karangasem ini telah menjalani bisnis nasi sela selama kurang lebih 15 tahun. Ia sangat gencar mempromosikan nasi sela kepada kalangan wisatawan mancanegara. Menurutnya rasa nasi sela tak kalah dengan makanan kelas atas lainnya.

Video

Gallery

There are no reviews yet.

Be the first to review “Nasi Sela”

Your Rating for this listing
Choose to rate