Pasar Burung Satria

Open

Menapaki tempat-tempat menarik di Bali, jika anda seorang penghobi burung anda bisa berkunjung ke Pasar Satria, letaknya bersebelahan dengan Puri Satria, sehingga namanya diambil dari nama puri tersebut. Bagi orang-orang tertentu yang hobi memelihara ataupun menyaksikan kelincahan, keindahan serta merdunya kicauan burung, pasar ini menjadi tempat rekreasi yang tepat, dan menjadi objek wisata alternatif dalam kota, disaat anda jenuh di dalam rumah, anda bisa berkunjung ke pasar ini. Menyaksikan berbagai jenis unggas cantik dan juga binatang peliharaan lainnya.

Lokasi pasar burung Satria, sekitar 500 meter di sebelah Utara Lapangan Puputan dan Museum Bali, jika anda sedang ikut city tour anda bisa mengunjungi beberapa objek wisata di Bali yang terdapat dalam kota lainnya seperti taman Budaya Arda Candra (art center), taman anggrek dan Monument Bajra sandhi, termasuk ke pasar ini, di sini tidak hanya menjual aneka macam burung, tapi juga termasuk hewan reptil, kelinci, ikan hias dan juga anjing. Terdapat berbagai pakan hewan peliharaan, juga aquarium, kandang, tali pengikat anjing, apalagi koleksi sangkar bahkan ada yang bernilai jutaan.

Di pasar burung satria ini berbagai macam burung bisa anda temukan dari harga puluhan ribu rupiah sampai yang menguras isi kantong, beberapa diantaranya burung muray, cicak rowo, perkutut, robin, beo, perkutut, kenari, kakak tua dan banyak lagi lainnya. Jika anda salah satu penggemarnya ada kemungkinan burung-burung langka yang dilindungi pemerintah bisa anda temukan. Karena begitu antusiasnya warga kota yang gemar memelihara burung setiap harinya selalu ramai pengunjung, ada yang tujuan hanya melihat-lihat saja atau yang sedang menemukan burung favoritnya.

Berbagai pernak-pernik yang berhubungan dengan burung tersedia di pasar ini termasuk buku maupun majalah yang berhubungan dengan unggas tersebut. Ada banyak kios yang menawarkan hewan peliaraan tersebut, bahkan ada pedagang kali lima atau pedagang dadakan yang menjual hasil tangkapan dari hutan, sehingga anda yang paham tentang burung bisa membelinya dengan harga kadang-kadang relatif lebih murah dari biasanya. Alternatif lainnya untuk pasar burung adalah di Sanglah sekitar 7km dari tempat ini, sedangkan jika anda ingin sekedar rekreasi cobalah berkunjung ke Taman Burung atau Bali Bird Park di Singapadu. Gianyar.

Fasilitas di pasar ini cukup memadai, terdapat lahan parkir yang cukup luas, toilet dan warung penjual makanan dan minuman. Dari objek wisata Kuta butuh 30 menit perjalanan, jika anda mau berkunjung ke tempat ini, bisa menggunakan jasa taksi, sewa mobil ataupun motor, bisa juga ikut agenda tour dan mengunjungi tempat-tempat menarik lainnya. Sedangkan jasa angkutan umum sudah jarang kita temukan apalagi dari wilayah Kuta.

Banyaknya hewan yang ditangkap di alam bebas, untuk diperjualbelikan ataupun dipelihara apalagi burung-burung yang dianggap memiliki mutu tinggi dengan keindahan bulu ataupun kicauannya, membuat populasinya semakin berkurang, bahkan terbilang langka. Perlu dipertanyakan apakah pasar burung tersebut masih perlu ada, apakah mereka penghobi burung tersebut adalah juga penyayang binatang, jika memang sayang alangkah baiknya mereka dibiarkan berkembang di alam bebas, kembali ke habitat aslinya. Apakah kicauan yang kita dengar setiap pagi adalah kebahagiaan mereka dalam sangkar atau sebuah tangisan, kita tidak pernah tahu.