Sambal Bongkot

Open

Bunga kecombrang sudah lama dikenal sebagai jenis tumbuhan rempah. Tanaman yang satu ini dimanfaatkan untuk sayur ataupun bumbu penyedap. Kalau berkunjung ke Bali, Anda juga bisa menemukan jenis olahan bunga kecombrang, namanya adalah sambal bongkot Bali.

Nama sambal bongkot diambil dari penyebutan bunga kecombrang sebagai bunga bongkot oleh masyarakat Bali. Dalam pembuatannya, sambal bongkot Bali memanfaatkan batang muda dari tanaman bunga bongkot. Sambal ini pun menjadi salah satu jenis sambal yang populer, dan bahkan tidak kalah dibandingkan dengan popularitas sambal matah.

Penampilan sambal bongkot terlihat begitu mencolok. Anda biasa menjumpai sambal bongkot sebagai pelengkap sajian sayuran dan lauk khas Bali lain. Sambal ini memiliki penampilan menarik dengan warnanya yang merah muda. Tampilan tersebut membuat sambal ini terasa begitu menggoda.

Sambal bongkot juga memiliki rasa yang begitu unik. Anda akan sulit menjumpai rasa sambal lain yang mirip dengan sambal bongkot. Ketika menyantap sambal khas Bali ini, Anda tidak hanya akan menemukan rasa pedas. Ada pula perpaduan rasa lain yang bisa dirasakan ketika memasukkan sambal bongkot Bali ke mulut. Perpaduan rasa lain itu adalah rasa manis dan asam.

Tidak hanya itu, aroma harum khas bunga kecombrang juga akan begitu terasa ketika memasukkan sambal ini ke mulut. Menariknya lagi, rasa pedas yang dihasilkan dari sambal batang bunga kecombrang ini tidak akan dominan, sehingga mengalahkan rasa asli dari lauk. Dengan begitu, Anda tetap bisa mencicipi rasa asli dari lauk dengan sensasi tersendiri. Apalagi, Anda akan menemukan rasa crunchy dari sambal ini.