Sate Pencok

Open

Pulau Lombok yang menjadi destinasi andalan wisatawan lokal maupun mancanegara ini punya beberapa jajanan kuliner khasnya yang patut untuk dicoba ketika Anda berkunjung. Yaitu Sate Pencok. Daerah wisata di Indonesia ini tidak hanya kaya dengan potensi wisatanya saja, namun juga tak ketinggalan kulinernya.

Setiap daerah di Indonesia memiliki sajian kuliner yang menjadi ciri khasnya masing-masing daerah, tak terkecuali pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Jika umumnya sate berupa bakaran daging ayam, daging kambing atau daging sapi, sate pencok khas Lombok justru berbahan dasar nasi sagu. Tentu, hal tersebut menjadi salah satu keunikan dari kuliner yang satu ini.

Dahulu sate khas lombok ini terbuat dari kulit sapi yang telah dimasak sebelumnya. Namun saat ini ada beberapa yang melakukan modifikasi dengan mengganti bahan dari tepung kanji sehingga harga jual bisa lebih murah. Proses pembuatannya diawali dengan memotong kulit sapi atau adonan tepung kanji kental berbentuk persegi. Kemudian ditusuk dengan lidi atau batang bambu kecil (katik).

Sate ini dinikmati dengan menambahkan bumbu pelalah. Tidak ada penjual khusus sate ini karena banyak dijual keliling. Untuk mengenal lebih jauh tentang kuliner sate pencok khas Lombok tersebut, simak ulasan lengkapnya berikut ini.

Resep Lezat Sate Pencok
Pada awalnya, sate pencok sebenarnya terbuat dari kulit sapi yang sudah dimasak sebelumnya. Namun saat ini sate pencok sudah banyak disajikan dengan bahan dasar nasi sagu yang harganya lebih terjangkau daripada kulit sapi. Olahan ini masih menjadi makanan tradisional yang biasanya disajikan pada acara-acara tertentu oleh masyarakat Lombok. Sehari-harinya, sate unik ini disantap untuk menu sarapan dan camilan.

Menemukan warung sate ini tidaklah sulit. Mulai dari warung-warung kecil hingga resto mewah biasanya menyediakan menu sate pencok dengan aneka variasi. Ada juga penjual sate pencok keliling yang menjual dengan harga terjangkau per tusuknya.

Mirip seperti jenis sate lainnya, sate unik ini juga disajikan berupa tusukan dari potongan-potongan nasi yang sudah dimasak sebelumnya. Sajian ini sangat cocok untuk menemani saat santai atau ngobrol. Sate berbahan dasar nasi ini diolah bersama bumbu rempah-rempah yang membuat cita rasanya sangat khas, enak, lezat dan juga gurih berpadu menjadi satu. Sate ini memiliki tekstur yang kenyal yang dibuat dari tepung sagu atau bisa juga tepung kanji.

Ciri khas lainnya dari sate ini adalah dari siraman kuah bumbu pelalahnya yang terasa pedas namun tetap nikmat. Lombok sendiri memang dikenal dengan sajian kulinernya yang pedas-pedas. Seporsi sate pencok juga disajikan bersama bihun plecing dan lubis sebagai pelengkapnya. Camilan ringan ini justru bisa menggantikan peran seporsi nasi karena dijamin pasti bikin kenyang.